Waspadai Masalah Penyempurnaan HTML Supaya Blog Tetap Ramai
Penulis:
Moch Adnan
dipublikasikan:
22 Juli 2015
Waspadai Masalah Penyempurnaan HTML Supaya Blog Tetap Ramai |
Pekerjaan Rutin (PR) seorang blogger kalau di hitung-hitung banyak juga ya, mulai dari menyiapkan artikel setelah blog di buat. Melakukan optimasi On page dan Off page, mencari visitor, dan masih banyak lagi. Dan yang menimpa nasib blog saat ini adalah masalah visitor, miris sekali saya melihat penurunan angka pengunjung di minggu-minggu ini. Page view melorot drastis kebawah dan benar-benar kacau.!!!.
Jika sobat mengalami hal serupa seperti ini, yaitu penurunan visitor yang diakibatkan oleh dampak dari 'Penyempurnaan HTML' yang kurang baik atau bahkan mungkin buruk, saya sarankan jangan mengikuti jejak saya yang sembrono mengutak atik beberapa meta tag dalam template. Kalau tidak, bisa jadi menimpa blog sobat juga. Dimana jumlah visitor akan turun secara mencengangkan, ampun dah.!
Kebanyakan cara yang ditawarkan dalam memperbaiki masalah penyempurnaan HTML di Google webmaster tidak membawa dampak bagi perbaikan blog ini, itu yang saya rasakan ketika coba mengganti dan menghapus atau dalam hal ketika memperbaiki kesalahan yang ada. Malahan berdampak pada menurunnya jumlah visitor, dan hilangnya artikel di indek mesin pencarian.
Sepertinya langkah akhir yang harus saya tempuh satu-satunya adalah dengan jalan mengganti Template blog, namun karena membayangkan banyaknya hal yang harus di tata ulang (Namanya juga pindahan) maka saya masih menunda-nunda pelaksanaannya. Saya malas jika harus membereskan kembali tampilan Blog, sedang pekerjaan rumah yang lama saja belum juga selesai.
Hadeh.... Nantilah, segala perkembangan mengenai masalah 'penyempurnaan HTML' ini akan saya share untuk sobat semua.
Biar hancur saya rela saja yang penting dapat pengalaman mengenai bagaimana cara menangani masalah seperti ini dan kini benar-benar tengah menimpa terhadap blog ini, tetap semangat sajalah. Ngeblog terus sampai akhir. 😉
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Beri komentar