Kisah Nabi Luth AS
Penulis:
Moch Adnan
dipublikasikan:
10 Januari 2015
Kisah Nabi Luth AS |
Assalamu’alaikum… Nabi Luth diutus oleh Allah SWT ke suatu negeri yang saat itu penduduknya berahlak bejat, mereka durhaka kepada Allah SWT mereka menjadikan berhala berhala itu sebagai Tuhan. Mereka suka merampok, merampas hak orang lain serta menganiaya orang lain. Nama negeri itu adalah Sodom. Mereka tidak menyukai pernikahan sesame lawan jenis seperti manusia normal, akan tetapi mereka lebih menyukai perkawinan sesame jenis. Nabi Luth selalu menyeru kepada kaumnya agar menyembah Allah SWT, ditengah-tengah kaum Sodom yang tengah menyembah berhala (Patung) “Wahai saudaraku, sembahlah Allah karena hanya dia yang patut disembah Dia dapat menolong kalian dari segala kesulitan jika kalian mau mmeminta,”
Namun demi mendengar perkataan Nabi Luth tersebut, kaum Sodom pergi begitu saja tanpa menghiraukan bahkan menjawab sepatah kata pun. Dan memang semakin hari prilaku kaum Sodom semakin berani melakukan perbuatan maksiat. Mereka juga tidak segan-segan menganiaya pengikut Nabi Luth.
Sementara itu Nabi Luth dengan sabarnya tetap menjalankan dakwah kepada kaum Sodom. Ia selalu mengingatkan kepada kaumnya untuk menyembah Allah SWT, dan meninggalkan perbuatan maksiat. Tetapi kaum Sodom tidak mau menerima nasihat Nabi Luth, melainkan mereka mengejek dan berkata “Hai Luth, kami sudah bosan mendengar ocehan mu, hentikan dakwahmu, jika tidak kami akan mengusirmu beserta pengikut-pengikutmu dari negeri ini”.
Demi mendengar ancaman dari kaumnya Nabi Luth tetap tenang, kemudian ia berkata : “Aku tidak akan menghentikan dakwahku ini, karena Allah mengutusku kepada kalian untuk beriman kepada-Nya”.
Pada akhirnya Nabi Luth pun diusir, namun walau ia diusir dari daerahnya, Nabi Luth tetap berdakwah dengan sungguh-sungguh, hingga kaum Sodom semakin marah. Mereka berusaha untuk melenyapkan Nabi Luth beserta pengikutnya dengan berbagai cara.
Namun, semua usaha itu tidak pernah berhasil. Dan setiap pulang kerumahnya Nabi Luth selalu dimarahi istrinya, karena istrinya mempunyai prilaku yang sama seperti kaum Sodom yang mencintai sesame jenis.
Hingga pada suatu malam, nabi Luth kedatangan dua orang pemuda tampan-tampan. Akan tetapi Nabi Luth merasa sangat risau dengan keberadaan dua orang pemuda tersebut, maka ia pun berkata, “Saudara-saudara sebenarnya aku senang menerima kaian sebagai tamu, namun kondisi kota ini keadaannya sedang kacau. Maka lebih baik kalian cepat meninggalkan kota ini.”
Rupanya istri Nabi Luth yang melihat ada tamu di rumahnya, langsung member tahu kepada kaum Sodom. Maka seketika itu juga rumah Nabi Luth dikepung oleh kaum Sodom yang kafirun. Mereka meminta agar Nabi Luth menyerahkan kedua pemuda yang tampan tamunya tersebut kepada kaum Sodom, Nabi Luth terlihat cemas, namun tamunya tersebut berkata kepada Nabi Luth. “Hai Luth janganlah kau merasa takut, kami adalah Malaikat yang di utus Allah untuk menyampaikan kehancuran kaummu. Pergilah kalian semua, azab itu akan datang sebelum waktu subuh.” Ucap malaikat itu.
Maka ditinggalkannyalah negeri Sodom itu oleh Nabi Luth beserta para pengikutnya, lalu… dengan kehendaknya Allah membolak-balikkan negeri Sodom dengan maha dahsyatnya. Azab Allah tidak sampai disitu, kemudian hujan batu bercampur api turun dari langit dengan derasnya disertai dengan angin yang kencang. Sungguh hebat azab yang diturunkan Allah kepada kaum Luth, maka dalam sekejap tidak ada tanda –tanda kehidupan. Wassalam…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Beri komentar