Apa Itu Inreyen Dan Bagaimana Cara Menerapkannya Pada Kendaraan Baru Anda
Penulis:
Moch Adnan
dipublikasikan:
3 November 2014
Seperti yang sudah sama- sama kita ketahui Inreyen/indrayen ini sebetulnya jika di maknai dalam bahasa saya sendiri adalah seperti sebuah perkenalan, atau seperti sebuah penyesuaian. Perkenalan atau penyesuaian pergerakan partikel serta elemen- elemen mesin antara yang satu dengan yang lainnya, pergesekan dalam satu mesin baru baik itu mobil maupun motor. Oya, yang saya dengar juga kendaraan- kendaraan yang habis turun mesin juga di anjurkan untuk melakukan/ menerapkan inreyen lho!. dan biasanya jika kita hendak menerapkan system inreyen/ indrayen ini pada kendaraan yang baru ataupun after down the engine, kita di tuntut untuk melajukan kecepatan rata- rata di bawah 60 km/jam atau sekitar 4000rpm saja.
Mana kata yeng tepat? |
Hal ini di maksudkan agar penyesuaian tersebut di atas tercipta, selain itu juga dengan kita menerapkan inreyen/indrayen baik sisa- sisa machining saat komponen mesin dibuat dan sisa coolant dari proses machining, serta sisa-sisa oli pengawet setelah dibuat dan dibersihkan juga dapat ikut di bersihkan melalui penerapan inreyen /indrayen ini.
Apabila selama proses inreyen ini kendaraan kita pacu melebihi batas kecepatan inreyen/indrayen serta membawa beban lebih tinggi/berat, di khawatirkan akan berakibat cacatnya komponen-komponen bergerak tadi. Hal ini juga didukung karena tidak meratanya pelumasan oli, sementara pelumasan tersebut tidak optimal akibat selama masa inreyen/indrayen mesin dipaksakan dengan beban tinggi atau putaran tinggi.
Setelah speedo meter menunjukan angka 1000 km keatas, barulah masa inreyen ini berakhir. yang artinya anda boleh-boleh saja melajukan kendaraan tersebut melebihi anjuran saat melakukan inreyen yakni dibawah 60 km/jam. Anda bisa memacu kendaraan sesuai dengan kebutuhan alias melebihi 60 km/jam.
Jadi beberapa manfaat yang dapat di rasakan setelah inreyen di antaranya adalah mesin menjadi semakin awet, konsumsi oli tidak menjadi naik serta tidak boros bahan bakar/ lebih irit. kondisi motor bisa terasa muantap serta ke depannya kondisi kondaraan menjadi tidak boros BBM, konsumsi oli juga tidak naik, serta mesin jadi makin awet. maka tidak ada salahnya jika kita sudah menyiapkannya dari mulai sekarang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Beri komentar